DEPOK - Seorang remaja laki-laki usia 15 tahun berinisial BS babak belur dihakimi warga karena mencabuli ZA, bayi 3 tahun di Kampung Banjaran Pucung, pada Rabu 10 Oktober 2018 sekira Pukul 20.30 WIB.
Paur Humas Polresta Depok Ipda I Made Budi mengatakan, kejadian berawal saat orang tua korban U (31) dan N (25) menyuruh pegawai tokonya untuk membuatkan kopi di dapur. Saat itu ibu korban N menjaga warung dan ayah korban U sedang ngobrol dengan tetangga di depan warung.
"Ibu korban curiga karena lama enggak balik lagi, disusul ke dalam ternyata ibu korban melihat pelaku sedang melakukan asusila terhadap korban yang sedang tidur, sontak berteriak dan didengar ayah korban," ucap Made, Kamis (11/10/2018).
Mendengar teriakan, Ayah korban masuk ke rumah lalu memukul pelaku. Dia juga berteriak sehingga mengundang perhatian warga sekitar. Tak lama warga pun ikut mengeroyok pelaku.
"Beruntung ada warga yang menghubungi aparat setempat dan langsung mengamankan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok," imbuhnya.
Menurut Made, pelaku merupakan tetangga korban di kampung halaman di Panyabungan III, Desa Panyabungan III, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandaling Natal, Sumatera Utara.
Merasa kasihan dengan pelaku, orang tua korban membawa ke Depok untuk bekerja. Mereka pun mengontrak dan tinggal bersama di wilayah Depok, Jawa Barat.
"Mereka baru 2 bulan ngontrak di Depok dan mereka kenal sudah lama dari waktu di kampung dan sekarang pelaku sudah ditahan di Polresta Depok sementara kasusnya sedang diselidiki," pungkasnya.
