Kuansing- Petani karet di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau, semakin bergairah dengan kenaikan harga jual komoditi karet. Dimana harga karet minggu ini diharga Rp.12.026 naik Rp.651,- dari lelang minggu lalu.
Dari hasil lelang minggu lalu naik Rp.651,- perkilogram dari Rp. 12.026,- ujar Kabid Perkebunan Dinas Pertanian Kuansing Raja Rafly, SP, Senin (01/03/2021).
Dikatakan Rafly, setiap seminggu sekali di lakukan pelelangan Karet, Hari Minggu kemarin di lakukan pelelangan yang diikuti sebanyak 6 bayer/Perusahaan. Dari 6 Bayer/Perusahaan yang mengikuti pelelangan Karet, PT. WIPOLIMEX Rp.12.026 sebagai pemenang lelang.
Lebih lanjut Raja Rafly, SP mengatakan, selama dua minggu berturut-turut harga karet terus mengalami kenaikan, dimana minggu lalu harga karet hanya di harga Rp.11. 375,-.
"Dengan meningkatnya harga karet, Raja Rafly berharap, Petani lebih rajin untuk meningkatkan hasil produksi karet nya. Dan tidak menggunakan pembeku yang tidak sesuai dengan SOP atau sesuai dengan SNI,"tegas Rafly.
Selanjutnya, Sepriadi Ketua APKARKUSI Kuansing berharap harga karet di Kabupaten Kuantan Singingi terus mengalami kenaikan.
"Sehingga dengan mahalnya harga karet di Kabupaten Kuantan Singingi petani karet bisa sejahtera,"pungkasnya.
Berikut Hasil Lelang Bokar Di Asosiasi Petani Karet Kuantan Singingi (APKARKUSI) hari Minggu 28-02-2021 adalah:
1. PT Kilang 5 Gunung Rp .10.800,-
2. PT Teluk luas Rp 10.900,-
3. PT. Kapuas Besar Rp. 11.780,-
4. PT. Wipolimex Rp. 12.026,-
5. PT. Aneka Bumi Pratama Rp. 11.580-
6.PT. Ruber Hock Lie Rp. 11.666,-
Pemenang PT. WIPOLIMEX Rp 12.026,-
