Kuansing- Bupati Kuantan Singingi ( Kuansing), tetap berkomitmen untuk memberantas sindikat Tambang Illegal di wilayah Kuansing bersama Kapolres dsn stakeholder lain nya.
" Saya juga siap tidak populer, demi keselamatan lingkungan, khususnya Sungai Kuantan. "Demikian ditegaskan Bupati Kuansing, Dr H Suhardiman Amby pasca ricuh penertiban sindikat tambang illegal di Desa Pulau Bayur Cerenti Kecamatan Cerenti, 7/10/2025 kemarin.
Dikatakan Bupati, masih banyak dan jutaan manusia yang menggantungkan hidup dari Sungai Kuantan. Kini kondisinya sangat miris, tidak layak lagi untuk mandi, mencuci, di jadikan air minum, bahkan habitat seperti ikan sulit di temukan akibat sungai yang sudah tercemar mercuri, ucap Bupati.
Ini semua ulah para sindikat tambang emas illegal, yang meremehkan kehidupan orang lain demi kelancaran hidupnya, kata Bupati lagi.
Pemerintah sudah menawarkan opsi dan solusi untuk pengurusan izin, tambang rakyat tapi setakat ini minim peminat, kata Suhardiman.
Oleh sebab itu, tidak ada lagi toleransi bagi mereka yang melakukan aksi illegal dengan dalih mencari nafkah. Banyak pekerjaan lain yang tersedia, bertani, berkebun, berdagang dan lainnya yang sebelumnya mereka tekuni. Tapi justru tindakan illegal yang jelas merusak lingkungan, yang tetap mereka ke depan kan, urai Bupati.
Dengan modal yang begitu besar, banyak usaha lain yang bisa di kerjakan dan juga menciptakan lapangan kerja. Tapi mereka lebih cendrung bersikap instan, tapi justru merusak lingkungan, tegasnya.
Oleh sebab itu, Bupati Suhardiman menghimbau agar masyarakat tidak lagi bekerja di sektor yang ilegal. Pemerintah siap memberikan pendamping untuk berkembang di sektor sektor ekonomi lain, tukasnya.