PEKANBARU - Jumlah hewan kurban pada Iduladha 1446 H diperkirakan mengalami peningkatan. Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru memprediksi kenaikan sekitar dua persen dibandingkan Iduladha 1445 H.
“Kemungkinan, kalau kita lihat perkembangan sekarang, peningkatannya sekitar dua persen,” ujar Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distankan Pekanbaru, Zulpan Ependi, Senin (26/5/2025).
Ia menjelaskan, tahun lalu kebutuhan hewan kurban di Pekanbaru mencapai sekitar 9.000 ekor. Tahun ini, jumlah tersebut diperkirakan bertambah sekitar 180 ekor.
Zulpan menambahkan, pemeriksaan kesehatan hewan kurban dilakukan oleh dokter hewan dari Distankan. Pemeriksaan meliputi berbagai bagian tubuh sapi untuk memastikan kondisinya benar-benar sehat.
“Setelah diperiksa dan kondisinya sehat, maka akan diterbitkan surat izin potong berupa Surat Keterangan Kesehatan Hewan,” jelasnya.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan di seluruh kecamatan di Pekanbaru. Setidaknya, tim Distankan telah melakukan pengecekan di 15 kecamatan.
Petugas mengecek berbagai aspek seperti kondisi gigi, mata, telinga, hingga kaki sapi. Hal ini dilakukan untuk memastikan umur dan kesehatan hewan kurban sesuai standar.
Sebagian besar sapi yang telah diperiksa dinyatakan dalam kondisi sehat dan layak untuk disembelih saat Iduladha.