PEKANBARU - Tim SAR Pekanbaru berhasil mengevakuasi 43 warga yang terdampak banjir di wilayah Rumbai, Kota Pekanbaru, pada Kamis (6/3/2025). Operasi penyelamatan berlangsung sejak pagi hingga sore hari, dengan dua tim rescue diterjunkan ke beberapa titik banjir.
Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi, menjelaskan bahwa proses evakuasi dimulai pada pukul 08.50 WIB.
"Tim Rescue Alfa, yang terdiri dari empat personel, bergerak menuju Jalan Pesisir, Gang Rumbio, Rumbai, dan berhasil mengevakuasi tiga warga. Setelah itu, tim kembali mengevakuasi 10 warga di wilayah Teluk Leok, Rumbai, ke tempat aman," ungkap Budi.
Selanjutnya, pada pukul 11.18 WIB, Kantor SAR Pekanbaru mengerahkan Tim Rescue Bravo, yang juga beranggotakan empat personel, untuk membantu evakuasi di lokasi lain yang terdampak banjir.
"Pada pukul 12.30 WIB, tim ini berhasil mengevakuasi 13 warga dari Jalan Palas ke tempat yang lebih aman," tambahnya.
Evakuasi terus berlanjut. Pada pukul 15.15 WIB, Tim Rescue Alfa kembali menyelamatkan 10 warga di Jalan Jelatik, Rumbai. Kemudian, pukul 16.00 WIB, tim bergerak ke titik banjir lainnya di Kecamatan Rumbai dan mengevakuasi satu warga dari Jalan Tegal Sari, Rumbai, yang langsung dibawa ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru.
"Tim juga mengevakuasi satu warga di Jalan Yos Sudarso serta lima warga yang terjebak banjir di dekat Jembatan Leighton IV, Sudirman Ujung," terang Budi.
Setelah seluruh korban berhasil dievakuasi, pada pukul 17.00 WIB, Tim Rescue Alfa melakukan patroli di sekitar Jembatan Leighton IV, Sudirman Ujung, sementara Tim Rescue Bravo bergerak menuju Posko SAR di Rumah Duka, Yos Sudarso, Rumbai.
Dalam operasi ini, Kantor SAR Pekanbaru mengerahkan berbagai peralatan, termasuk satu unit rescue truck, satu unit rescue D-Max, dua unit rubber boat, tiga set alat navigasi dan komunikasi, serta peralatan medis. Unsur yang terlibat dalam evakuasi meliputi Basarnas, BPBD, Polairud, Tagana, dan masyarakat setempat.
"Berdasarkan laporan akhir, sebanyak 43 warga berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Tim SAR Pekanbaru terus bersiaga untuk menghadapi potensi banjir susulan di wilayah terdampak," pungkas Budi.