Euforia Musrenbang Kecamatan Pangean Akan Menjadi Pepesan Kosong Bagi Masyarakat Sungai Langsat Mendapatkan Kue Pembangunan Tahun 2024

Rabu, 22 Februari 2023 | 16:52:35 WIB

Kuansing-Keberhasilan Pemerintah Kecamatan Pangean dalam menyambut Kedatangan Plt. Bupati Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau Suhardiman Amby, Selasa ( 22/02/2023 ) terlihat dengan euforianya masyarakat Kecamatan Pangean dengan pawai adat berupa sisampek ( alat tradisional masyarakat Pangean dalam sebuah acara pesta )

Bahkan Plt. Bupati Suhardiman Amby di bopong dengan burak atau alat budaya penghargaan kepada pemimpin saat tiba di lokasi hajatan.

Setiap Kepala Desa mengikut sertakan masyarakat minimal 50 orang dalam pawai sisampek, tanpa terkecuali Desa Sungai Langsat yang merupakan Desa paling ujung di Kenegerian Pangean.

Masyarakat Sungai Langsat yang lahir pasca pemekaran dari Desa Induk Pasarbaru Pangean sangat merasa di anak tirikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi selama usia Kuansing lebih kurang 22 tahun.

"Saya sudah mendapatkan kalimat," kami memang di anak tirikan oleh pemerintah, selama Kuansing ada belum perna setetes pun Aspal diberikan kepada masyarakat Sungai Langsat, sementara Desa Tetangga kami Muara Langsat, Suka Raja dan Sako sudah jauh lebih dulu merasa Kue Pembangunan berupa aspal jalan", Kata Camat Pangean Mahviyen Trikon Putra menirukan kalimat dari masyarakat Sungai Langsat disetiap Musrenbang Desa.

Kondisi jalan Sungai Langsat lebih kurang 10 Km yang dilalui angkutan hasil TBS dan CPO PT. Citra Riau Sarana musim hujan bergelimang lumpur, musim panas bermandikan debu, tegas Mahviyen.

Kepada Bapak Plt. Bupati kami berharap agar Desa sungai Langsat menjadi atensi agar bisa terakomodir aspirasi aspal untuk masyarakat Sungai Langsat, pintahnya.

Sementara berdasarkan usulan skala prioritas pembangunan yang diusulkan oleh Pemerintah Kecamatan Pangean Pengaspalan jalan Desa Sungai Langsat ( Jalan Poros Sako - SKP II, red ) pada Musrenbang Kecamatan berada di Posisi ke Empat.

Untuk prioritas pertama Kecamatan Pangean mengusulkan Pengaspalan jalan Padang Kunik Pembatang sepanjang 2 Km, kedua pengaspalan jalan Pasarbaru - Pauh Angit 2 Km, ketiga pengaspalan jalan Pulau Kumpai 700 Meter.

Urutan ke empat Pengaspalan jalan Sungai Langsat 10 Km, ke lima Pengaspalan jalan Teluk Pauh - Tanah Bekali 1.5 Km, ke enam Pembangunan rumah Tahfiz Qur'an Bunga Tanjung Desa Pasarbaru Pangean.

Menanggapi komposisi usulan skala prioritas Musrenbang Kecamatan Pangean salah seorang Warga Desa Sungai Langsat Jon Hendri merasa pesimis tahun 2024 masyarakat Sungai Langsat kue Pengaspalan jalan jatuh kepada masyarakat Sungai Langsat.

"Bila begini komposisi skala prioritas usulan Pemerintah Kecamatan Pangean, pepesan kosong lah tahun 2024 Sungai Langsat akan mendapatkan aspal dari Pemda Kuansing", sebut Jon Hendri

Namun semua kembali kepada Plt. Bupati Kuansing Suhardiman Amby Kata Jon Hendri, "secara administrasi sudah sah usulan tersebut melalui RKPD, tinggal Pak Plt. Bupati lagi mau ngak memprioritaskan pengaspalan jalan Sungai Langsat tahun 2024 mendatang", katanya

Dengan keterbatasan APBD Kuansing tak memungkinkan puluhan kilometer di bangun dalam satu tahun anggaran.

"APBD Kuansing terbatas tak mungkin bisa membangun puluhan kilo meter sekaligus, bila Suhardiman Amby mau jadikan ruas jalan Sako - SKP II ( Desa Sungai Langsat, red ) di bangun melalui Dana Alokasi Khusus ( DAK )", pintahnya.

Terkini