PEKANBARU - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Pekanbaru semakin memprihatinkan. Total penderita DBD di Pekanbaru saat ini mencapai 152 orang, lima di antaranya meninggal dunia.
Data dari Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru, sebelumnya tercatat hanya 138 kasus. Artinya, dalam seminggu terakhir terjadi penambahan sebanyak 14 kasus.
"Ada lima kematian saat ini akibat DBD. Di kecamatan Tampan dua orang, Marpoyan Damai dua orang, dan Bukit Raya satu orang," ungkap Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan Diskes Pekanbaru, Gustiyanti, Kamis (18/2/2016) di Pekanbaru.
Masih adanya korban meninggal dunia setiap tahun, karena umumnya pasien terlambat dibawa ke rumah sakit. Menurutnya, kalau saja pasien cepat dibawa ke rumah sakit, kondisi pasien bisa diatasi.
"Bukan terlambat penanganan. Kadang terlambat dibawa ke rumah sakit," sebutnya.
Seperti diketahui, dari 58 kelurahan di 12 kecamatan di Pekanbaru, sebanyak 40 kelurahan merupakan endemis penyebaran DBD. Dari 58 kelurahan itu, hanya kelurahan Kota Tinggi kecamatan Pekanbaru Kota, yang bebas nyamuk. (das)
Data DBD Hingga Pekan Keenam 2016
Sukajadi 10 orang
Senapelan 14 orang
Pekanbaru Kota 2 orang
Rumbai Pesisir 19 orang
Rumbai 11 orang
Limapuluh 7 orang
Sail 3 orang
Bukit Raya 11 orang
Marpoyan Damai 16 orang
Tenayan Raya 10 orang
Tampan 20 orang
Payung Sekaki 29 orang
Total: 152 orang